Elitkita.com Manca Negara — Xcel Energy beroperasi sebagai perusahaan induk, yang bergerak di bidang pembangkitan, pembelian, transmisi, distribusi dan penjualan listrik bertenaga nuklir. Melaporkan, kebocoran air yang mengandung tritium ke otoritas negara bagian Minnesotta dan federal ST. Paul pada 22 November 2022 lalu, mengalami kebocoran berasal dari pipa antara dua bangunan. Namun, tumpahan tersebut belum diumumkan sebelumnya.
Pembangkit listrik, di Minnesota membocorkan 400.000 galon air radioaktif tetapi tidak menimbulkan resiko kesehatan dan keselamatan bagi masyarakat sekitar atau lingkungan, "kata utilitas yang berbasis di minneapilis dalam sebuah pernyataannya.
ST. PAUL, Minn. — Regulator Minnesota mengatakan, bahwa mereka memantau pembersihan kebocoran 400.000 galon air radioaktif dari pembangkit listrik tenaga nuklir Monticello milik Xcel Energy, dan perusahaan mengatakan tidak ada bahaya bagi publik. Sementara Xcel, melaporkan kebocoran air yang mengandung tritium ke otoritas negara bagian dan federal pada akhir 22 November 2022, tumpahan tersebut belum dipublikasikan.
Pejabat negara mengatakan, mereka menunggu untuk mendapatkan lebih banyak informasi sebelum mem-publikasikanya.
"Kami tahu ada keberadaan tritium di salah satu sumur pemantauan, namun Xcel belum mengidentifikasi sumber kebocoran dan lokasinya," kata juru bicara Badan Pengendalian Pencemaran Minnesota Michael Rafferty.
“Sekarang kami memiliki semua informasi tentang di mana kebocoran terjadi, berapa banyak yang dilepaskan ke air tanah, dan air tanah yang terkontaminasi telah berpindah ke luar lokasi semula, kami membagikan informasi ini,” katanya.
Menambahkan, sisa air yang terkandung di properti Xcel dan tidak menimbulkan risiko kesehatan masyarakat langsung. Perusahaan tersebut mengatakan telah memberi tahu Komisi Pengaturan Nuklir federal dan negara bagian pada 22 November, pada hari yang sama saat mengonfirmasi kebocoran, yang berasal dari pipa di antara dua bangunan.
Sejak itu, telah memompa air tanah, menyimpan dan mengolah air yang terkontaminasi, yang mengandung kadar tritium di bawah ambang batas federal. "Pemantauan yang sedang berlangsung dari lebih dari dua lusin sumur pemantauan di tempat memastikan bahwa air yang bocor telah sepenuhnya terkandung di tempat dan belum terdeteksi di luar fasilitas atau di air minum lokal mana pun,"dalam pernyataan Xcel Energy.
Ketika ditanya mengapa Xcel Energy tidak memberi tahu publik lebih awal, perusahaan mengatakan: “Kami memahami pentingnya memberi tahu komunitas yang kami layani dengan cepat jika suatu situasi menimbulkan ancaman langsung terhadap kesehatan dan keselamatan. Dalam hal ini, tidak ada ancaman seperti itu.” Perusahaan mengatakan fokus pada penyelidikan situasi, menampung air yang terkena dampak dan mencari tahu langkah selanjutnya.
Tritium, adalah isotop radioaktif hidrogen yang terdapat secara alami di lingkungan dan merupakan produk sampingan yang umum dari operasi pembangkit nuklir. Itu, memancarkan bentuk lemah dari radiasi yang tidak bergerak terlalu jauh dan tidak dapat menembus kulit manusia.
Menurut NRC (Nuclear Regulatory Commision), seseorang yang minum air dari tumpahan hanya akan mendapat dosis rendah, Dilanjutkan, tumpahan tritium terjadi dari waktu ke waktu di pembangkit nuklir, tetapi telah berulang kali ditentukan bahwa tumpahan tersebut tetap terbatas pada properti pabrik atau melibatkan tingkat rendah di luar lokasi sehingga tidak memengaruhi kesehatan atau keselamatan publik.
Xcel, melaporkan pernah terjadi kebocoran tritium kecil di Monticello pada tahun 2009 lalu. Sejauh ini, telah memulihkan sekitar 25% dari tritium yang tumpah, bahwa upaya pemulihan akan dilanjutkan dan akan memasang solusi permanen musim semi ini.
“Walaupun kebocoran ini tidak menimbulkan risiko bagi publik atau lingkungan, kami menganggap ini sangat serius dan bekerja untuk mengatasi situasi dengan aman,” kata Chris Clark, presiden Xcel Energy–Minnesota.
Dalam siaran persnya. penyataan. “Kami terus mengumpulkan dan mengolah semua air yang berpotensi terkena dampak sambil secara teratur memantau sumber air tanah terdekat.”
Xcel Energy, sedang mempertimbangkan membangun tangki penyimpanan di atas tanah untuk menyimpan air terkontaminasi yang diperolehnya kembali. Sedang mempertimbangkan opsi untuk mengolah, menggunakan kembali atau pembuangan akhir dari tritium dan air yang terkumpul. Regulator negara bagian, akan meninjau opsi yang dipilih perusahaan, "tegas MPCA ( Minnesot Pollution Control Agency).
Jepang, bersiap untuk melepaskan sejumlah besar air limbah radioaktif yang diolah ke laut dari kehancuran tiga reaktor 12 tahun lalu di Pembangkit listrik tenaga nuklir Fukushima Daiichi. Airnya mengandung, tritium dan kontaminan radioaktif lainnya.
KOREKSI: (24 Maret 2023, 16:08 ET): Versi sebelumnya dari artikel ini salah menyatakan ketika Xcel memberi tahu pejabat tentang kebocoran pertama. Saat itu 22 November, hari yang sama dengan konfirmasi kebocoran, bukan hari berikutnya. (Red. Rully)