KOTA BANDUNG, -
Polrestabes Bandung Presisi Purna Bhakti 2024, ditengah tantangan yang akan datang. Kini kembali, menunjukan jajaranya selama masa bhakti sebagai salah satu perwira berprestasi. Menunjukan keberhasilan dalam menjalankan tugas keanggotaan di wilayah hukum Polrestabes Bandung, yakni (Purna) AKBP. Dadang Cahyadiawan SH., menjabat sebagai Kasiwas Polrestabes Bandung, merasa kehilangan sosok jiwa kepemimpinan yang memang jadi suri tauladan di keanggotaan Polrestabes Bandung. Hal tersebut, merupakan ceriman dari unsur jajarannya terkhusus Polri banyak menerima prestasi selama mengabdi Kota Bandung Jumat, 2/8/2024.
Purna Bhakti AKBP. Dadang, dalam acara pelepasan Wisuda Purna Bhakti, menyampaikan didepan rekan - rekan sejawatnya. Saya pribadi, merasa bangga atas tercapainya tugas sebagai anggota Polri. Maka, berpesan kepada rekan - rekan regenerasi selanjutnya selalu tunjukan kemampuan dalam melayani masyarakat secara profesional dan peran serta fungsi Polri harus memiliki jiwa Kosra yang tinggi demi tercapainya nama baik Polri. "Pesannya.
Saya pun, berharap kedepannya Polri lebih baik dari yang terbaik, menjadi harapan semua masyarakat Indonesia. Tentunya, pasti Polri dimasa akan datang tidak terlepas beratnya beban yang akan diemban, namun saya yakin bahwa Polri mampu menghadapi tantangan yang akan datang. Saya, pribadi dari masyarakat kini harus kembali menjadi masyarakat sipil. "Hormat Dadang.
Dalam gelaran acara tersebut, kepada awak media dari jajaran Propam Bripka. Tommy, menyampaikan bahwa beliau memang sosok pemimpin yang bijak dan semua mengenal kearifannya dalam menjalankan tugas selalu menjungjung tinggi kedisiplinan dalam bertugas serta selalu mengingatkan kepada semua anggota baik diluar dinas satuan unit pun terjalin komunikasi atau memotivasi, edukasi dan mengenal diantara satu sama lain terkait tugas para anggota (terinspirasi). Pantaslah kami, merasa kehilangan sosok pemimpin demikian. Tapi, banyak pula sosok pemimpin - pemimpin lainnya di Polrestabes Bandung sebagai penerus beliau. "Tuturnya. (07)
Editor Toni Mardiana.