PAPUA SELATAN, -
TNI dari Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB bersama Tim gabungan dari Topdam XVII/Cendrawasi dan Badan Informasi Geospasial Pusat, berhasil memasang 21 Pilar tambahan di Perbatasan Darat RI-PNG Selasa, 03/09/2024.
Dansatgas Letnan Kolonel Inf. Agus Satrio Wibowo S.I.P., menjelaskan anggota Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB ikut serta membantu dalam pengerjaan pembuatan sebanyak 21 Pilar diantaranya 20 Pilar Type A dan 1 Pilar Type B bersama 5 ( Lima ) orang anggota dari Topdam XVII/Cenderawasih yang dipimpin oleh Letda Ctp. Michael, 10 ( Sepuluh ) Orang dari Badan Informasi Geosfasial Pusat yang dipimpin oleh bapak Ardiawan Jati M.T., dan 20 ( Dua Puluh ) Orang dari Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB yang dipimpin oleh Kapten Inf. Gandi Mustafa Dankipur D sekaligus Danpos Kalimandon serta berapa orang masyarakat Distrik Ulilin, Selama kurang kebih dua Minggu pengerjaan bertempat di belantara hutan Perbatasan RI-PNG Distrik Ulilin Kabupaten Merauke Provinsi Papua Selatan dalam keadaan aman dan lancar, "Ungkapnya.
Pembuatan 21 Pilar ini, merupakan Program Badan Informasi Geosfasial ( BIG ) Pusat kerjasama dengan Kodam XVII/Cenderawasih, Sebagai pilar tambahan Batas Negara RI-PNG, di jajaran Kolakops Korem 174/Anim Ti Waninggap.
Ardiawan Jati M.T., selaku ketua Tim dari Badan Informasi Geosfasial ( BIG ) Pusat mengucapkan terimakasih kepada anggota TNI dari Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB dan Topdam XVII/Cendrawasih yang telah mendukung dan membantu proses pengerjaan pembuatan sebanyak 21 Pilar tambahan batas Negara RI-PNG ini. Walaupun, lokasi jauh dibelantara hutan dan cuaca tidak menentu tapi semangat pengabdian anggota TNI dari Satgas Yonif 111/KB sungguh luar biasa. "Alhamdulilah, 21 Pilar ini dapat selesai dalam jangka waktu dua Minggu pengerjaan, dalam keadaan aman dan lancar. "Ujarnya.
Sementara itu Dansatgas ikut serta mendampingi Tim, pada saat proses awal pembuatan Pilar dan mengecek Pilar yang sudah selesai dikerjakan langsung ke lokasi didampingi Pasi Ops Satgas.
Ini merupakan salah satu bentuk pengabdian Satgas Pamtas Statis RI-PNG Yonif 111/KB, dalam menjaga Kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia ( NKRI ) di Perbatasan Darat Ujung Timur Indonesia. (Red)
Editor Toni Mardiana.