Visi Minim Terobosan ? Calon Walikota PKS Bandung Dinilai Cuma Numpang Program Pusat !


BANDUNG, -

Relawan  Pasukan Arfi Yena dari Warga (PANDAWA) Kota Bandung, menyampaikan kritik terhadap salah satu pasangan calon walikota yang dianggap hanya menawarkan program pemerintah pusat yang telah dianggarkan melalui Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) sebagai bagian dari kampanye mereka Minggu, 3/11/2024.


Koordinator PANDAWA, bahwa Ust. Ruslan Abdul Ghani, mengungkapkan keprihatinannya terkait hal ini. 


Menurutnya, calon dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) terkesan hanya mengedepankan program pemerintah pusat yang sudah berjalan, seperti program Kartu Indonesia Pintar (KIP), yang merupakan inisiatif langsung dari pemerintah pusat dan Presiden RI.


“Seharusnya, seorang calon Walikota memiliki inovasi program yang unik dan relevan untuk masyarakat di daerahnya. Sehingga memiliki nilai tambah bagi warga, ” ujar Ust. Ruslan.


Ia, menekankan pentingnya bagi warga untuk memahami perbedaan antara program yang sudah dijalankan oleh pemerintah pusat dan program inovatif dari calon walikota. 


Hal ini, agar warga dapat menilai dan memilih calon yang benar - benar menawarkan solusi baru bagi kesejahteraan masyarakat Kota Bandung.


“Warga pun harus paham mana program presiden yang sudah berjalan dan mana program calon walikota yang memiliki inovasi untuk warganya, ” tambahnya.


Komunitas PANDAWA, berharap agar setiap calon dapat memberikan visi dan misi yang autentik serta relevan dengan kebutuhan lokal, bukan sekadar menggandeng program yang sudah ada. 


Hal ini, dinilai penting untuk menciptakan perubahan nyata dan kemajuan di Kota Bandung. (Redaksi) 


Editor Toni Mardiana.

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama